Ljubljana
Bingung saat
pertama kali aku harus menyebutkan nama kota ini, menyebutkan dengan lafal
Indonesia ataupun Inggris kedengaranannya janggal, “liub’liana” begitu cara
menyebutkannya.
Slovenia adalah
negara kecil di Eropa tengah yang berbatasan dengan Itali di bagian barat,
Kroasia di bagian selatan dan timur, Hungaria di bagian timur laut, dan Austria
di bagian utara. Ibukota dan kota terbesar di Slovenia adalah Ljubljana.
Aku meyusuri kota tua Ljubljana membentang di antara Kastil Ljubljana dan dan sungai Ljubljanica, dengan beberapa gedung tua
dari abad pertengahan yang sekarang menjadi toko-toko, café dan restoran.
Kemudian lanjut melewati Town Hall ke Cathedral of Saint Nicholas dan pasar
tradisional. Setelahnya aku melewati jembatan naga, Zmajski
Most, yang di kedua ujung jembatan dipasang 4 patung naga di bagian atasnya.
Aku menyeberangi jembatan naga dan jalan kembali ke arah kota tua, lalu
berhenti di Preseren Square tempat Franciscan Church of the Annunciation
berada. Preseren square yang populer sebagai tempat meeting point cukup ramai saat itu karena cuaca bagus dan hangat
sehingga banyak penduduk lokal dan turis jalan-jalan ataupun duduk di café-café
atau bangku yang ada disekitar. Dekat Preseren Square berdiri Triple Bridge
Tromostovje, 3 jembatan yang berdekatan sama lain yang ramai dilalui orang. Aku
kembali ke kota tua untuk makan siang yang aku beli dari restoran take
away dan duduk di pinggir sungai
Ljubljanica menikmati makan siangku di bawah pohon yang teduh.
Setelah makan siang aku
lanjut jalan ke Ljubljana Kastil yang berada di atas bukit untuk melihat pemandangan
kota sampai Kamnik Alps. Aku juga melewati beberapa bangunan seperti Gereja
Saint James, National Library, Summer Theatre, dan beberapa museum di sekitar
pusat kota. Dilanjutkan ke Roman Wall, jalur
pendek di sebelah barat pusat kota yang merupakan peninggalan dari tembok kota
Romawi jaman dahulu.
Maribor
Maribor adalah kota kedua terbesar di Slovenia setelah Ljubljana. Mengelilingi
pusat kota Maribor cukup dengan jalan kaki karena kotanya yang relatif kecil.
Bus juga ada untuk ke tempat wisata di luar kota seperti Pegunungan Pohorje.
Sore harinya jalan-jalan lewat taman Mestni yang sangat besar untuk ukuran
kota Maribor yang relatif kecil. Lanjut naik ke Bukit Piramida yang dipenuhi
kebun anggur dan sampai di puncak bukit dimana dulu berdiri Kastil Maribor. Sungguh menyenangkan menikmati pemandangan ke kota Maribor dan sungai Drava.
0 komentar:
Posting Komentar